.

.

Selasa, 08 Februari 2011

Pemprov Sulsel-Askes Rencankan Kemitraan

* Untuk Jamin dan Optimalkan Layanan Kesehatan Gratis

SEJAK
diberlakukannya Program Pelayanan Kesehatan Gratis di Sulsel pada 1 Juli 2008, animo masyarakat memanfaatkan fasilitas dan pelayanan kesehatan di daerah ini terus meningkat.
Masyarakat yang mengunjungi fasilitas/sarana kesehatan Puskesmas dan rumah sakit serta Balai Pelayanan Kesehatan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan semakin meningkat.
Kondisi itu menurut Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Dr H Rachmat Latief SpPD MKes FINASIM, karena masyarakat telah merasakan manfaat dengan adanya program itu.
Hal itu tentunya sesuai dengan tujuan utama program tersebut, selain meningkatkan akses masyarakat untuk mendapatkan pelayanan, juga manfaat yang diperoleh bahwa masyarakat dapat lebih dini menemu-kenali penyakit yang dideritanya.
Disamping itu, Program Kesehatan Gratis juga bertujuan mengurangi beban masyarakat dari sisi pembiayaan kesehatan.
Untuk menjamin dan mengoptimalkan capaian dari tujuan yang telah ditargetkan itu, menurutnya, Pemprov Sulsel melalui Dinas Kesehatan Sulsel telah menggagas kemitraan strategis di PT Askes (persero), BUMN perasuransian.
Menindaklanjuti rencana itu, jelas Rachmat, pihak Dinas Kesehatan Sulsel telah melakukan koordinasi dan pertemuan intens dengan Askes.
Termasuk pertemuan dengan sejumlah pihak terkait mulai dari pemkab/kota, antardinas kesehatan dengan Askes cabang, maupun dengan pengelola keuangan daerah, dan biro hukum.(adv/fir)

Rp 5.000 Tiap Jiwa

PERTEMUAN
antara dinas kesehatan, pengelola keuangan daerah, biro hukum dan PT Askes 16 April lalu, menurut Kepala Seksi Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan Dinkes Sulsel Rahmat Jaya SKM Mkes, telah menyepakati sejumlah poin.
Di antaranya sudah ada 14 kabupaten/kota yang langsung menyetujui kerja sama dengan Askes. "Sedangkan 9 daerah lainnya belum dapat memutuskan karena tidak hadir pimpinan sebagai pengambil keputusan," ujarnya.
Disetujui pula anggaran pemda (provinsi/kab/kota) yang telah dialokasikan pada 2010 menjadi anggaran untuk dikelola oleh Askes dengan prinsip fee based management.
"Alokasi anggaran yang akan disiapkan sudah dihitung berdasarkan premi yang ditawarkan Askes yaitu Rp 5.000/jiwa/bulan yang akan diperkalikan dengan total peserta atau sasaran dari program kesehatan gratis," urai Rahmat.(fir)

penjelasan kadinkes
Salah Satu Solusi dari Masalah Pembiayaan

RENCANA
kerja sama penyelengaraan jaminan kesehatan gratis dengan Askes merupakan salah satu upaya pembenahan berkelanjutan dari sejumlah masalah yang masih ada.
Itu tak lain sebagai harpan agar masyarakat semakin mudah, nyaman dan optimal merasakan program kesehatan gratis.
Kendala dan masalah penyelenggaraan pelayanan kesehatan gratis yang dirasakan di antaranya pembiayaan pasien lintas batas, pembayaran klaim pelayanan masih mengacu pada tarif perda yang bervariasi di masing-masing daerah.
Juga belum ada sistem yang mendukung untuk membedakan masyarakat yang menjadi sasaran atau bukan.
Proses verifikasi kepesertaan, pelayanan kesehatan dan pendanaan juga belum dilakukan dengan optimal karena belum adanya petugas yang menangani khusus hal-hal tersebut.
Untuk mengatasi masalah itu di antaranya perlu ada badan penyelenggara yang profesional dengan mekanisme sistem pengelolaan yang memiliki jaringan yang luas.(fir)

* Dr H Rachmat Latief SpPD MKes FINASIM, Kepala Dinas Kesehatan Sulsel

tips hidup bersih & sehat
ASI Terbaik Bagi Bayi

AIR
Susu Ibu (ASI) mengandung semua zat gizi yang diperlukan oleh bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan.

Keuntungan Menyusui
* ASI mengandung zat gizi yang lengkap dan seimbang * ASI mudah dicerna dan diserap oleh bayi * ASI melindungi bayi dari penyakit * menyusui membantu membentuk jalinan kasih sayang ibu dan bayi * Menyusui membantu menunda kehamilan * Menyusui mempercepat pemulihan kesehatan ibu setelah melahirkan * Menyusui menghemat biaya rumah tangga * menyusui praktis karena dapat diberikan kapan saja.

Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
IMD merupakan salah satu upaya awal agar ibu bisa memberikan ASI kepada bayinya. Caranya, bayi yang baru dilahirkan, tidak perlu dimandikan. Segera dilekatkan di dada ibu untuk menyusui secara mandiri.

Keuntungan IMD
* Mencegah bayi kedinginan * menstabilkan irama nafas, detak jantung bayi * mempercepat keluarnya kolostrum * Memberikan kekebalan terhadap penyakit * Mengurangi risiko pendarahan ibu melahirkan.

Kolostrum
Tadi disinggung soal kolostrum saat IMD. Kolostrum merupakan ASI yang keluar selama beberapa hari pertama setelah melahirkan, yang berwarna kekuningan dan kental.
Kolostrum mengandung zat kekebalan, vitamin A, faktor-faktor pertumbuhan dan lainnya. Kolostrum berguna melindungi bayi terhadap infeksi dan alergi, mencegah bayi kuning dan mencegah sakit mata. ntuk itu kolostrum jangan dibuang.

ASI eksklusif
Atas segala manfaat dari Asi itu sebaiknya pemberian Asi saja pada bayi tanpa tambahan makanan dan minuman lain seperti susu formula, pisang, madu dan teh.(fir)

* Dr H Andi Mappatoba, DTAS, MBA (HPN), Kepala Bidang Bina Kesehatan Masyarakat