Mengaku Terinspirasi dan No Comment Soal Poligami
SETELAH presiden dan wakil presiden nonton bareng dengan staf dan para menteri film Ayat-ayat Cinta (AAC), aktivitas itu seakan menjadi instruksi bagi aparat di bawahnya untuk melakukan kegiatan serupa.
Pejabat dan ibu-ibu PKK Makassar sudah lebih dahulu menyerbu Studio 21 di Mal Panakukkang. Giliran Bupati Pangkep Syafrudin Nur dan pejabat daerah itu yang didampingi istri masing-masing mem-booking satu teater di Studio 21 untuk nonton AAC, akhir pekan lalu.
Pejabat dan staf Pemkab Pangkep beriring-iringan masuk Makassar. Mereka berjubel dan membuat Studio 21 di Jumat malam (4/4), kental dengan atmosfer candaan khas dan logat Pangkep.
Apa kesan yang diperoleh Syafrudin usai menonton film tersebut. Sama dengan kesan SBY atau Jusuf Kalla, tentunya salut dengan cerita film yang masih menjadi box office di semua bioskop tersebut.
"Saya juga terinspirasi..," ujar Syafrudin. Terinspirasi untuk poligami? "Bukan...AAC membawa pesan spiritual yang kental soal kesabaran, ketekunan, dan keikhlasan untuk bekerja dan menghadapi berbagai hal dalam hidup ini," tuturnya dengan semangat soal AAC.
Sang istri Nurul Syafrudin, juga bertutur tentang kesan yang sama. Dan ia lekas berucap bahwa film AAC yang ditontonnya bersama para ibu-ibu pejabat Pangkep itu bukan berarti setuju dengan poligami. "Kalau tentang poligami, saya tidak ada komentar," ujarnya.(firmansyah)
.
