"KAMI tidak pernah melihat ke belakang. Kami hanya membayangkan ada begitu banyak yang dapat diharapkan di depan sehingga tidak ada alasan memikirkan apa yang seharusnya kami lakukan di masa lalu. Itu tidak akan menghasilkan perbedaan apa pun. Anda hanya dapat menjalani kehidupan ini dengan terus maju."
Warren tidak pernah menyesal dalam hidup, bisnis, maupun investasinya. Dalam dunia investasi, selalu ada beberapa investasi yang terlewati, beberapa saham yang naik yang tidak Anda miliki.
]ika Anda menjual sebuah saham lalu harganya terus naik, Anda dapat menghukum diri sendiri selama berbulan-bulan.
]ika Anda tidak menjualnya dan harga sahamnya merosot, Anda dapat menghukum diri sendiri dan lainnya selama bertahun-tahun.
Hal yang sama berlaku dalam keputusan bisnis, jika Anda membuat seratus keputusan lalu sepuluh temyata merupakan keputusan yang buruk, Anda dapat terus terobsesi dengan kesalahan yang Anda buat sehingga mengabaikan keputusan-keputusan baru yang perlu Anda buat.
Dalam dunia investasi, setiap hari menghadirkan sekelompok keputusan baru secara berurutan tanpa ada habis-habisnya.
Anda tidak perlu memfokuskan pada kesalahan-kesalahan Anda lebih dari sekadar belajar darinya.
Yang perlu Anda lakukan adalah menerapkan pelajaran-pelajaran yang Anda pelajari itu ke dalam masalah-masalah yang ada hari ini.
Dalam permainan investasi, Anda akan melakukan kesalahan yang tidak terhitung banyaknya dengan tidak mengambil tindakan ketika seharusnya Anda melakukan sesuatu, dan tidak satu pun darinya merugikan Anda.
Sebaliknya, kesalahan-kesalahan dalam tindakan yang Anda ambil itulah yang harus Anda perhatikan, dan semua itu akan Anda temukan di hadapan Anda.
***
"Saya ingin dapat menjelaskan kesalahan-kesalahan saya. Ini berarti saya hanya melakukan hal-hal yang sepenuhnya saya pahami."
Jika Anda tidak memahami apa yang Anda lakukan, mengapa Anda melakukannya?
Pendekatan yang tepat dalam investasi bukanlah intuisi-melainkan pemikiran rasional yang digabung dengan temperamen yang tepat.
Ketidaktahuan adalah kebahagiaan, kecuali ketika Anda melakukan investasi. Di sinilah ketidaktahuan biasanya mengarah pada mimpi buruk.
Jika ingin dapat menjelaskan kesalahan Anda, Anda perlu mengetahui cara menjelaskan apa yang Anda lakukan dengan tepat, dan mengapa Anda melakukannya.
Anda perlu dapat membedakan antara bisnis yang baik dan bisnis yang buruk, dan Anda perlu dapat menentukan apakah harga saham perusahaan itu terlalu tinggi atau terlalu rendah.
Jika tidak dapat melakukannya, Anda perlu menemukan seseorang yang dapat melakukannya untuk Anda, kalau tidak, Anda hanya melempar dadu di meja judi di mana kemungkinan untuk menang selalu merugikan Anda.
***
"Jika tidak melakukan kesalahan, Anda tidak bisa membuat keputusan." Ada orang-orang yang dapat membuat keputusan dan ada beberapa yang tidak dapat.
Orang-orang yang dapat melakukannya akan menjadi pemimpin, dan orang-orang yang tidak dapat melakukannya akan menjadi pengikut.
Sebagian dari membuat keputusan adalah melakukan kesalahan, karena setiap orang yang harus membuat puluhan keputusan sehari kadang-kadang akan keliru.
Tetapi, jika Anda membuat cukup banyak keputusan yang keliru, Anda tidak akan menjadi pemimpin lagi, para pengikut Anda akan menemukan seseorang untuk mengganti Anda.
Seorang CEO dapat melakukan kesalahan selama dia juga menghasilkan banyak uang untuk para pemegang sahamnya.
Bagian yang terpenting adalah membuat keputusan agar Anda dapat melanjutkan ke keputusan berikutnya. Jika menunda-nunda, berarti Anda sudah memutuskan untuk tidak mengambil keputusan.
Jika Anda sering melakukannya, masalah akan mulai bertumpuk. Tidak ada yang terselesaikan, bisnis berhenti menghasilkan uang.
Jika Anda membuat keputusan dan ternyata keputusan itu keliru, Warren mengatakan lebih baik Anda tidak berlama-lama memikirkannya, Anda perlu melanjutkan ke keputusan berikutnya.
Ketika Seymour Cray, desain superkomputer Cray, ditanya apa yang membedakannya dengan para ahli yang lain, jawabannya adalah kesediaannya untuk menerima kesalahan sebagai bagian dari proses eksperimental.
Cray mengatakan para ahli lainnya akan berhenti setelah mencoba tiga kali, tetapi dia akan terus berusaha sampai dia mendapatkan hasil yang tepat, sekalipun membuat seratus kesalahan.
Jalan yang membimbing kita ke arah keberhasilan besar biasanya dilapisi dengan ribuan kesalahan, jadi lewatilah kesalahan itu dan lanjutkanlah. Jika tidak suka memimpin, Anda dapat selalu menjadi pengikut.(firmansyah)