* Seruan Peringatan 3 Dekade Walhi
WAHANA Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) memperingati tiga dekade kelahiranya. Di Makassar peringatan itu diwarnai berbagai kegiatan, pekan lalu.
Selain itu Walhi Sulsel mengeluarkan seruan penyelamatan ekologi Sulsel genting. Kawasan ekologi genting secara karasteristik memiliki keanekaragaman bio-diversity (tumbuhan dan hewan) yang memiliki fungsi penyanggah kehidupan secara ekologis, ekonomis dan sosio kultural di darat maupun di wilayah pesisir laut.
Kawasan ini terancam keberlangsungan dan fungsinya oleh maraknya kegiatan industri destruktif oleh modal antara lain konversi kawasan untuk perkebunan skala besar, pertambangan, hingga reklamasi.
Walhi Sulsel melansir kawasan ekologi genting Sulsel di antaranya kawasan pegunungan Karaeng-Lompo dan daerah aliran sungai (DAS) dan sub DAS Bijawang, Apparang, Jeneberang, Kelara, Maros, Pamukku, Pangkajene, Tangka, Walanae.
Kawasan ini merupakan kawasan penyangga kehidupan untuk Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, Sinjai, Maros, Pangkep, Barru, Bone, Soppeng, dan Wajo.
Kawasan pegunungan Lantimojong dan DAS Saddang, Paremang juga termasuk ekologi genting, padahal yang merupakan kawasan penyangga kehidupan untuk Pinrang, Tator, Enrekang, Luwu, dan Palopo.
Kawasan Pegunungan Quarles dan Verbeek serta DAS Rongkong, Kalaena, Larona, dan Mapilli yang merupakan penyangga kehidupan untuk Luwu Utara dan Luwu Timur juga ditengarai genting.(firmansyah)
kawasan genting
* Karaeng-Lompo, DAS Bijawang, Apparang, Jeneberang, Kelara, Maros, Pamukku, Pangkajene, Tangka, Walanae.
* Pegunungan Lantimojong dan DAS Saddang, Paremang
* Pegunungan Quarles dan Verbeek serta DAS Rongkong, Kalaena, Larona, dan Mapilli
Ubah Gaya Hidup Anda
UNTUK menyelamatkan kawasan ekologi genting Sulsel itu, Walhi Sulsel merekomendasikan agar masyarakat daerah ini bersatu menyuarakan penyelamatan lingkungan.
Selain itu dengan mengubah gaya hidup. Lakukan cara-cara hidup yang bersahabat dengan lingkungan hidup seperti bersepeda, hemat energi, menggunakan barang daur ulang, tidak memakai tissue, tidak memakai kantong plastik, tidak membeli barang dalam kemasan, mengurangi pemakaian AC, menggunakan kendaraan bermotor seperlunya.
Pilihlah pula produk-produk yang bertanggung jawab pada lingkungan hidup. Pakailah produk organik, beli barang-barang yang diperdagangkan secara adil. Hindari produk-produk multinasional. Dukung produk-produk lokal. Belilah produk petani setempat.(fir)
.
