Makassar, Tribun - Manajemen PT Jalan Tol Seksi IV (JTSE) tetap menargetkan pengerjaan proyek jalan tol Sutami akan selesai Mei mendatang.
Hal itu terungkap dalam kunjungan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Nurdin Manurung di kantor JTSE, Jl Kapasa Raya, Minggu (13/4).
"Kita tetap berusaha tol selesai Mei," ujar Dirut JTSE Aslam Katutu. Jika kondisi yang tak memungkinkan proyek tol seksi IV selesai Mei, maka Agustus menjadi target paling lama.
Proyek tol sepanjang lebih dari 11 Km itu kini telah rampung hingga 80 persen. Hambatan utama pengerjaan proyek itu menurut CEO Bosowa Corporation Erwin Aksa yakni faktor cuaca.
"Selama setahun kita hanya bisa maksimal bekerja selama delapan bulan," ujar Erwin di sela menerima kunjungan direksi PT Ciputra, pengembang properti terkemuka nasional, pekan lalu.
Menurut Nurdin, pihaknya menilai positif progress (kemajuan) dari pengerjaan JTSE. "Untuk tahun ini kita berharap JTSE Makassar merupakan tol kedua yang akan diresmikan," tuturnya kemarin.
JTSE Makassar merupakan satu-satunya proyek jalan tol yang ditawarkan dalam Infrastructure Summit I 2005 yang berhasil direalisasikan.
Tol sutami (JTSE) akan menghubungkan pusat Kota Makassar, pelabuhan ke Bandara Hasanuddin. Jika tol tersebut selesai, maka waktu tempuh dari kota ke bandara kurang lebih hanya sembilan menit.(fir)
Pacu Ekonomi Makassar
WALI Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin di kesempatan terpisah juga optimis proyek JTSE akan memacu pertumbuhan aktivitas perdagangan.
"Dampak langsung tentunya pada aktivitas ekonomi, arus manusia dan distribusi barang maupun komoditi akan semakin lancar," katanya.
JTSE merupakan salah satu infrastruktur di Makassar yang tengah dipacu pengerjaannya saat ini selain BandaraHasanuddin maupun pelebaran jalan poros Perintis Kemerdekaan. Wilayah Tamalanrea-Biringkana juga akan menjadi kawasan pertumbuhan baru yang prospektif.
Erwin juga berharap tol itu juga akan memperkuat posisi Makassar sebagai kota transit menuju wilayah Indonesia timur. "Pariwisata juga akan tumbuh," katanya.(fir)
.
