.

.

Kamis, 02 April 2009

100 Ribu Pohon dari Tonasa

Pangkajene, Tribun - PT Semen Tonasa menargetkan menanam sebanyak 100 ribu pohon penghijauan hingga Juni tahun ini.
Penghijauan itu merupakan bagian dari upaya menyukseskan program Indonesia Menanam dan Sulsel Go Green.
"100 ribu pohon itu instruksi dari Meneg BUMN untuk program setahun dari 2008 hingga Juni 2009," jelas Sekretaris Perusahaan PT Semen Tonasa Syahruddin F MBA di kantor pusat Tonasa, Pangkep, Selasa (31/3).
Penghijauan dilakukan baik di lingkungan sendiri, lahan BUMN lain dan kawasan yang ditunjuk pemerintah daerah.

Sebenarnya penghijauan yang dilakukan Semen Tonasa bukan saja saat ini ketika program penghijauan digalakkan pemerintah, tapi sejak 1970.
"Di bekas pabrik Tonasa I kita sudah hutankan kembali lebih kurang seluas 30 hektar, selebihnya 50 hektar lainnya menjadi sawah dan kebun," urai Syahruddin didampingi kepala Biro Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Semen Tonasa, Suarman.
Demikian pula di kawasan pabrik Semen Tonasa II kini, beberapa hektar di sekitar kantor pusat telah menjadi hutan jati.
Untuk program penghijauan dan kepedulian/pelestarian lingkungan Tonasa dilaksanakan oleh Biro K3 (Kebersihan dan Keselamatan Kerja) dan Biro PKBL.
Sepanjang 2008 lalu, Tonasa menyiapkan 40 ribu bibit pohon yang telah ditanam sendiri dan di sumbangkan untuk penghijauan Bandara Sultan Hasanuddin.
Pengadaan bibit kita kerja sama dengan Kostrad dan pembibitan sendiri. "Sebanyak 1.000 pohon trembesi untuk penghijauan bandara merupakan kontribusi Tonasa," tambah Suarman
Selain itu, bersama BUMN se-Sulawesi juga telah melakukan penghijauan di kawasan Bendungan Bakaru.(fir)

Insentif Rp 20 Ribu Per Pohon

PT
Semen Tonasa berencana menggelar beberapa paket program penghijauan dengan melibatkan dan memberikan insentif bagi masyarakat.
"Kita (Tonasa) akan memberikan intensif atau biaya kontrak bagi pohon yang ditanam dan hidup dari Rp 7.500 hingga Rp 20 ribu per pohon," jelas Syahruddin.
Program insentif itu akan digelar dengan masyarakat di 10 desa/kelurahan yang berada di ring 1 dari pabrik Semen Tonasa.
Untuk pengadaan 100 ribu bibit pohon itu, Tonasa menyiapkan dana sebesar Rp 1,3 miliar. Penghijauan dilakukan dari komplek pabrik, lahan masyarakat, pesisir pantai, dan ruas jalan.(fir)

penjelasan tonasa
Mutlak Harus Peduli

PT
Semen Tonasa sebagai BUMN mutlak dan harus memiliki kepedulian lingkungan. UU telah mengaturnya. Kepedulian dan pelestarian lingkungan yang dilakukan harus terencana dan sesuai dengan pemanfaatan alam.
Dalam UU pertambangan mewajibkan Tonasa untuk menitipkan dana penghijauan sebesar kemanfaatan alam yang telah "diambil".
Ada Rp 660 juta yang di-saving ke dinas pertambangan setempat. Pemegang saham juga menitipkan dana untuk bina lingkungan.(fir)

* Syahruddin F MBA, Sekretaris Perusahaan