.

.

Selasa, 08 Oktober 2013

Advertorial BPMPDK - Capaian Pelaksanaan PNPM-MPd Sulsel Lampaui Target


PROGRAM Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd) di Sulsel dalam pelaksanaannya telah melampaui target secara nasional. Hal itu berdasarkan data yang dihimpun di sekretariat Satuan Kerja Pelaksana PNPM-MPd Sulsel.
 
PNPM-MPd merupakan salah satu upaya yang ditempuh pemerintah meningkatkan kesejahteraaan masyarakat di perdesaan. PNPM-MPd di Sulsel pada 2013 ini tersebar di 20 kabupaten dan 236 kecamatan serta 2.308 desa.

Jumlah dana BLM yang dialokasikan Rp 279,2 miliar. Walau alokasi ini berrkurang dari tahun sebelumnya (2012 Rp 358 mliar, 2011 sebesar Rp 352,6 miliar, 2010 Rp 485,6 miliar, 2009 senilai Rp 320,6 miliar, dan pada 2008 lalu Rp 259 miliar).

Pada tahun 2013, 2012, 2011 dan 2010 pelaksanaan PNPM-MPd dilakukan dengan pola Pendanaan Urusan Bersama antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah.

Salah satu capaian kegiatan PNPM MPd untuk pelatihan masyarakat (Pelmas) hingga periode Juli 2013 telah mencapai 95%. Rata-rata kabupaten telah menyelesaikan kegiatan Pelmas kecuali beberapa kabupaten yang capaian kurang dari 100% yakni Selayar, Bulukumba, Maros, Pangkep, Wajo, Luwu dan Luwu Timur.

Capaian kegiatan lainnya pun menurut Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Desa dan Kelurahan (BPMPDK) Provinsi Sulsel, Ir. H. Muh. Kasim Alwi Sulsel, rata-rata di atas 98 % yakni program Simpan Pinjam Perempuan (SPP), Penilaian Kesehatan UPK, Pemetaan UPK, Microfinance.

Progres kegiatan Dana Bergulir di Sulsel hingga Juli lalu telah sesuai dengan target Standar Kinerja Nasional (SKN),” tegasnya. Ia merinci misalnya untuk tingkat pengembalian SPP capaian 95,66% dari target sebesar 95% dengan kategori “kinerja plus”.(adv/fir)

Progres PNPM MPd di Sulsel

  • 2010: 98 Persen 
  •  2011: 100 Persen 
  •  2012: 100 Persen 
  •  2013: 98 Persen
Project By MQM Media Relation & Publishing 081241276040. Terbit di Harian Tribun Timur 30 September 2013